Vincent Kompany Belum Memahami Sepenuhnya Format Baru Liga Champions
Vincent Kompany, pelatih Bayern Munich, mengungkapkan bahwa dirinya masih belum sepenuhnya memahami format baru Liga Champions musim ini. Meskipun timnya baru saja meraih kemenangan penting atas Paris Saint-Germain, Kompany tetap berfokus pada tujuan utama mereka, yaitu lolos langsung ke babak 16 besar agar tidak terjebak dalam babak playoff yang penuh risiko.
Kompany Fokus untuk Lolos Langsung ke 16 Besar
Setelah Bayern Munich meraih kemenangan 1-0 atas PSG di Allianz Arena pada Rabu (27/11/2024), Kompany mengungkapkan ketidakpahamannya terhadap format baru kompetisi musim ini. “Saya tak melihat klasemen saat ini karena sejujurnya saya belum memahaminya. Akan semakin bagus bila kami memenangkan beberapa pertandingan lagi,” kata Kompany dalam wawancara dengan ESPN.
Gol tunggal dari Kim Min-jae pada laga tersebut membawa Bayern meraih kemenangan ketiga mereka musim ini. Namun, meski berhasil menang, posisi Bayern di klasemen sementara Liga Champions masih belum cukup aman. Jika tetap bertahan di posisi ini, Bayern Munich hanya akan masuk babak playoff.
Tantangan Baru dengan Format Liga Champions
Salah satu perubahan besar di Liga Champions musim ini adalah penghapusan sistem pembagian grup tradisional. Kini, 36 tim bersaing dalam satu klasemen besar dan akan bertanding dalam delapan laga dengan lawan yang berbeda.
Dari 36 tim tersebut, hanya peringkat 1 hingga 8 yang bisa lolos langsung ke babak 16 besar. Peringkat 9 hingga 24 akan masuk babak playoff untuk memperebutkan delapan tiket terakhir menuju 16 besar, sementara peringkat 25 hingga 36 akan tersingkir. Dengan perubahan ini, tim-tim besar seperti Bayern Munich harus beradaptasi dengan format yang baru dan lebih kompleks.
“Hal terpenting adalah mencapai target kami. Jika kami memenangkan pertandingan yang tersisa, kami memiliki peluang untuk masuk delapan besar,” tambah Kompany.
Perjuangan Bayern untuk Memenangkan Laga Sisa
Saat ini, Bayern berada di jalur yang benar, namun masih ada banyak pekerjaan yang harus dilakukan untuk memastikan mereka mencapai tujuan utama mereka. Kompany menegaskan pentingnya untuk terus berusaha meningkatkan performa tim, meski mereka telah meraih kemenangan penting atas PSG.
“Kami berada di jalur yang benar, tetapi kami terus berusaha untuk menjadi lebih baik,” jelasnya. Menurut Kompany, tidak ada ruang untuk bersantai meskipun kemenangan melawan PSG menjadi langkah positif. Bayern harus tetap fokus pada tiga pertandingan tersisa yang bisa menentukan nasib mereka di Liga Champions.
Kemenangan atas PSG memang memberikan optimisme, namun tantangan di depan tetap berat. Dengan format baru yang lebih kompleks, Bayern Munich harus benar-benar mempertajam strategi mereka untuk memastikan bisa meraih kemenangan di setiap laga. Hanya dengan hasil-hasil positif itulah mereka bisa meningkatkan peluang untuk finish di posisi delapan besar.
Format Baru Liga Champions: Peluang dan Risiko
Penerapan format baru Liga Champions ini tentu saja memberikan tantangan besar bagi pelatih dan pemain. Di satu sisi, hal ini memungkinkan tim-tim dari berbagai negara bersaing lebih merata dan memberikan kesempatan lebih banyak bagi klub-klub untuk menghadapi lawan yang beragam. Namun, di sisi lain, ketidakpastian akibat jadwal yang lebih padat dan kompleks bisa menyulitkan tim-tim besar seperti Bayern Munich yang sebelumnya terbiasa dengan sistem grup yang lebih sederhana.
Kesimpulan: Fokus pada Target Jangka Pendek
Bagi Vincent Kompany dan Bayern Munich, saat ini yang paling penting adalah memenangkan laga-laga yang tersisa di fase grup. Meskipun ada kebingungan terkait format baru, Kompany tetap yakin bahwa dengan fokus penuh pada tujuan tim, mereka bisa memastikan tempat di babak 16 besar tanpa harus melalui babak playoff yang berisiko. Dengan komitmen yang tinggi dan performa yang lebih konsisten, Bayern Munich tetap memiliki peluang besar untuk melangkah jauh di Liga Champions musim ini.
Sisa tiga pertandingan di fase grup akan menjadi sangat krusial bagi Bayern. phoenix288