“Myanmar: Kekalahan dari Indonesia di Piala AFF 2024 Murni Sial”

Pelatih Timnas Myanmar, Myo Hlaing Win, Menegaskan Tim Asuhannya Cuma Sial Kalah dari Timnas Indonesia. Chinthe Gagal Memanfaatkan Peluang

Pendahuluan

Piala AFF 2024 telah menghadirkan banyak pertandingan menarik dan penuh kejutan. Salah satu laga yang menyita perhatian adalah pertemuan antara Timnas Indonesia dan Timnas Myanmar. Dalam pertandingan tersebut, Tim Garuda berhasil meraih kemenangan tipis 1-0. Namun, Pelatih Timnas Myanmar, Myo Hlaing Win, menegaskan bahwa tim asuhannya hanya kurang beruntung dalam laga tersebut. Artikel ini akan membahas jalannya pertandingan dan analisis dari Hlaing Win terkait kekalahan Myanmar.

Jalannya Pertandingan

Gol Kemenangan Asnawi Mangkualam Bahar

Indonesia memetik kemenangan 1-0 saat berhadapan dengan Myanmar dalam laga Piala AFF 2024. Pertandingan berlangsung di Stadion Thuwunna, Yangon, pada Senin (9/12/2024). Gol kemenangan skuad Garuda dicetak oleh Asnawi Mangkualam Bahar pada menit ke-76. Tendangan keras Asnawi sempat ditepis oleh kiper Myanmar, Zin Nyi Nyi Aung, namun bola mengenai mistar dan memantul kembali ke badannya sebelum akhirnya masuk ke gawang.

Read More

Dominasi Indonesia di Babak Kedua

Dalam catatan situs AFF, Indonesia sedikit bisa mendominasi pertandingan. Tim Merah-Putih bermain lebih baik di babak kedua, menunjukkan peningkatan performa setelah jeda. Myanmar menguasai bola 43 persen sepanjang pertandingan, berbanding 57 persen yang dicatatkan Indonesia. Ada tiga tembakan tepat sasaran dari Myanmar yang berhasil diantisipasi oleh kiper Indonesia, Cahya Supriadi. Sementara itu, Indonesia mencatatkan gol hasil dari empat tembakan tepat sasaran.

Penilaian Myo Hlaing Win

Myanmar Bermain Sesuai Harapan

Peluang-peluang Myanmar yang terbuang disesali oleh Myo Hlaing Win. Burmese Lions juga disebut Hlaing Win sudah bermain sesuai harapannya. “Myanmar bermain dengan cara yang kami inginkan. Terima kasih atas hal itu, tim saya mempunyai banyak peluang pada babak pertama,” kata Hlaing Win di The Thao 247.

Ketidakberuntungan di Laga

Menurut Hlaing Win, sialnya para pemain Myanmar gagal mengkonversi banyak peluang menjadi gol. “Sialnya, para pemain membuangnya dan tak bisa mengkonversi banyak peluang menjadi gol. Saya pikir Myanmar tak beruntung karena kami pantas mencetak gol,” ujarnya. Kekalahan ini dianggap sebagai ketidakberuntungan mengingat performa timnya yang dinilai cukup baik sepanjang pertandingan.

Analisis Statistik Pertandingan

Penguasaan Bola dan Peluang

Myanmar menguasai bola 43 persen sepanjang pertandingan, berbanding 57 persen yang dicatatkan Indonesia. Meski tidak mendominasi penguasaan bola, Myanmar berhasil menciptakan beberapa peluang berbahaya. Ada tiga tembakan tepat sasaran yang dihasilkan Myanmar, namun semuanya berhasil dihalau oleh Cahya Supriadi.

Performa Kiper dan Pertahanan Indonesia

Kiper Indonesia, Cahya Supriadi, menjadi pahlawan di lini belakang dengan mencatatkan beberapa penyelamatan krusial. Lini pertahanan Indonesia juga tampil solid, membuat serangan-serangan Myanmar tidak membuahkan hasil. Tujuh kali Indonesia berhasil memblok tembakan lawan, menunjukkan betapa kokohnya pertahanan mereka dalam laga tersebut.

Pandangan Media dan Pengamat

Apresiasi dari ESPN FC

ESPN FC memberikan apresiasi terhadap strategi dan performa Timnas Indonesia, khususnya dalam memainkan pemain muda. Dalam ulasannya, ESPN FC menegaskan bahwa eksperimen Shin Tae-yong dengan pemain muda tidaklah gagal. “Kadek Arel menawarkan kehadiran sebagai poros di antara tiga bek tengah meski baru berusia 19 tahun, Arkhan Fikri melakukan pekerjaan yang mengagumkan mencoba untuk mengontrol mesin ruang pertempuran sebagai pemain yang lebih senior dari duo gelandang, sementara Arkhan Kaka pemain 17 tahun dengan profil tinggi hanya akan terus membaik dengan eksposur lebih di level ini,” tulis ESPN FC.

Media Vietnam ‘Remehkan’ Kemenangan Indonesia

Di sisi lain, media Vietnam tampak meremehkan kemenangan Indonesia atas Myanmar. Mereka menyebut bahwa kemenangan tersebut tidak meyakinkan dan menganggap Indonesia beruntung bisa meraih tiga poin. Namun, hal ini tidak mengurangi semangat dan kepercayaan diri Skuad Garuda untuk terus berjuang di Piala AFF 2024.

Tantangan Selanjutnya untuk Indonesia

Pertandingan Melawan Laos

Setelah meraih kemenangan atas Myanmar, Indonesia akan menghadapi Laos di laga berikutnya. Pertandingan ini dijadwalkan berlangsung di Stadion Manahan, Solo, Jawa Tengah, pada Kamis (12/12). Ini menjadi kesempatan bagi Tim Garuda untuk membuktikan bahwa mereka bisa terus tampil konsisten dan meraih kemenangan.

Persiapan Menghadapi Vietnam

Selain Laos, tantangan besar lainnya adalah menghadapi Vietnam, yang juga tampil kuat di Piala AFF 2024. Pertandingan melawan Vietnam akan menjadi ujian sesungguhnya bagi Indonesia untuk melihat sejauh mana kemampuan tim muda mereka di level kompetisi tinggi.

Kesimpulan

Kemenangan Indonesia atas Myanmar di laga perdana Piala AFF 2024 menunjukkan soliditas lini belakang dan ketangguhan mental pemain. Meskipun pelatih Myanmar, Myo Hlaing Win, menganggap timnya hanya kurang beruntung, hasil ini memberikan dorongan moral bagi Skuad Garuda. Dengan persiapan yang matang dan evaluasi yang tepat, diharapkan Timnas Indonesia bisa terus tampil maksimal di pertandingan-pertandingan berikutnya dan meraih prestasi yang membanggakan di Piala AFF 2024.

Related posts

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *