Respons Erick Thohir soal Penampilan Timnas Indonesia U-17 Kontra Australia: Permainan ‘Aman’ yang Diperlukan
Imbang Melawan Australia: Analisis dan Tanggapan
Pada laga ketiga Grup G Kualifikasi Piala Asia U-17 2025, Timnas Indonesia U-17 bermain imbang 0-0 melawan Australia U-17 di Stadion Abdullah Alkhalifa, Minggu (27/10/2024). Hasil ini menuai berbagai komentar, terutama di media sosial, di mana banyak warganet menilai bahwa kedua tim bermain dengan cara yang terlalu aman dan kurang menyerang.
Menanggapi situasi ini, Erick Thohir, Ketua Umum PSSI, memberikan pandangannya dalam sebuah acara di Munas Perbasi 2024 yang berlangsung di Jakarta Pusat. Menurutnya, hasil imbang tersebut mencerminkan dua tim yang berhati-hati dalam bermain, terutama menjelang akhir pertandingan.
Penilaian Erick Thohir Terhadap Permainan
“Saya lihat tim Australia tidak ingin kecolongan karena itu di menit ke-70 lebih mereka sudah defensif. Pemain kita juga tidak ingin kecolongan karena beberapa serangan balik belum maksimal. Kalau berhasil bisa gol itu,” ungkap Erick.
Pernyataan ini menunjukkan bahwa Erick memahami situasi yang dihadapi oleh para pemain di lapangan. Dalam pandangannya, setiap pelatih dan pemain tentunya ingin memberikan yang terbaik dengan target yang jelas. “Kembali lagi, permainan sepakbola, masing-masing pelatih dan pemain ingin yang terbaik, dengan target yang terbaik,” tambahnya.
Erick juga mengingatkan bahwa sepakbola harus dimainkan dengan semangat yang baik. “Saya juga mengingatkan kita ini tim sepakbola kesatria, bukan guling-gulingan, dan drama. Performa harus meningkat untuk U-17 dan U-20,” jelasnya. Ini menunjukkan harapan besar Erick Thohir terhadap perkembangan tim, terutama di level usia muda.
Harapan untuk Timnas Indonesia
Erick Thohir memiliki harapan tinggi terhadap Timnas Indonesia, terutama setelah empat tim dari kelompok U-17, U-20, U-23, dan Timnas senior berhasil lolos ke Piala Asia. Dia menggarisbawahi pentingnya evaluasi bagi pelatih Shin Tae-yong dan tim. “Termasuk evaluasi untuk Coach Shin Tae-yong, bahwa target kita harus masuk empat besar di grup. Jadi tidak ada tawar-menawar,” tegasnya.
Dalam konteks ini, Erick menunjukkan betapa pentingnya hasil dan performa tim di dua laga mendatang melawan Jepang dan Arab Saudi. “Kita lihat lagi maksimal dua laga kandang lawan Jepang dan Arab Saudi yang rankingnya jauh di atas kita. Kembali lagi, kalau kita dapat poin di dua game ini bisa jadi tabungan untuk masuk ranking 3 atau 4 supaya bisa play off lagi,” ungkap Erick.
Kesimpulan
Penampilan Timnas Indonesia U-17 yang dianggap ‘aman’ dalam laga melawan Australia menjadi topik hangat di kalangan penggemar sepakbola. Namun, Erick Thohir memberikan perspektif yang lebih luas, menekankan bahwa setiap tim memiliki strategi dan tujuan yang harus dicapai. Dengan evaluasi yang tepat dan harapan tinggi, dia percaya Timnas Indonesia dapat berkembang dan meraih sukses di pentas internasional. Harapannya adalah agar para pemain terus meningkatkan performa mereka, dan meraih hasil positif di laga-laga yang akan datang. phoenix288