Viral Sosok Aswan Syafiudin, Sopir Truk yang Kini Dilantik Menjadi Anggota DPRD Baubau: Ini Kisah di Baliknya
Kisah Aswan Syafiudin, seorang sopir truk yang baru saja dilantik menjadi anggota DPRD Baubau, Sulawesi Tenggara, telah menghebohkan media sosial. Video pelantikannya yang viral diunggah oleh berbagai akun, termasuk akun Instagram @romansasopirtruck pada 8 Oktober 2024. Aswan, yang terpilih untuk periode 2024-2029, mengungkapkan rasa syukurnya dan perjalanan panjang yang membawanya dari seorang sopir menjadi wakil rakyat.
Kronologi
Aswan Syafiudin dilantik sebagai anggota DPRD Baubau pada 1 Oktober 2024. Perjalanan hidupnya hingga ke titik ini tidaklah mudah. Sebelum terjun ke dunia politik, Aswan adalah sopir truk yang biasa mengangkut material pasir dan batu. Ia bergabung dalam kampanye politik yang keras, meskipun sempat menghadapi penolakan dari keluarganya sendiri.
Aswan berangkat dalam open trip pendakian bersama rombongan yang berjumlah 40 orang, tetapi pada saat pelantikan, namanya mulai mencuat di media. Dalam sebuah wawancara, ia mengatakan, “Tentunya tidak lupa mengucapkan puji syukur kepada Allah karena atas rahmat saya bisa menjadi anggota DPRD. Yang tadinya kuli, sopir sampai melalang buana, Alhamdulillah bisa (dilantik).”
Latar Belakang dan Keluarga
Aswan Syafiudin lahir pada 27 Februari 1985 dan merupakan putra asli Baubau. Ia menyelesaikan pendidikan Sekolah Menengah Atas di SMA Negeri 3 Baubau pada tahun 2003. Meskipun berasal dari keluarga sederhana, Aswan memiliki tekad yang kuat untuk meraih cita-citanya.
Kini, ia telah menikah dengan Arna Peli, dan pasangan ini dikaruniai dua anak. Selain bekerja sebagai sopir truk, Aswan juga membuka kios kebutuhan pokok di rumahnya untuk memenuhi kebutuhan hidup keluarganya. Keterlibatannya di dunia usaha menunjukkan semangatnya untuk berjuang demi keluarga, meskipun tantangan ekonomi selalu menghimpit.
Perjuangan Menuju DPRD
Perjuangan Aswan untuk menjadi anggota DPRD tidaklah mudah. Ia mengawali karirnya sebagai sopir truk yang biasa mengangkut material. Setelah itu, ia sempat melakukan berbagai pekerjaan serabutan, termasuk menjual ikan dan menimbang besi tua di loakan. Setelah kembali ke kampung, Aswan mencoba bekerja sebagai sopir truk milik keluarganya.
Ketika masyarakat di kampungnya melihat keberaniannya melawan ketidakadilan, mereka mulai mendukung Aswan untuk maju menjadi calon legislator. Dengan keberanian dan keinginan untuk memperjuangkan aspirasi masyarakat, Aswan mendaftar ke Partai Gerindra pada tahun 2018, dan kemudian pindah ke Partai Persatuan Pembangunan (PPP) untuk maju sebagai caleg.
Modal Sosialisasi
Saat memutuskan untuk maju dalam pemilihan legislatif, Aswan tidak memiliki banyak uang. Dia mengandalkan keterampilan bersosialisasi untuk menjalin hubungan dengan warga dan teman-teman sesama sopir truk. “Modalnya hanya komitmen. Saat kampanye tidak ada uang ya di rumah, kadang kumpul sama tetangga sambil sosialisasi,” ujarnya.
Kesederhanaan dan keikhlasannya dalam menjalin komunikasi dengan masyarakat membuahkan hasil. Ia berhasil meraih 1.020 suara dan akhirnya dilantik sebagai anggota DPRD Kota Baubau. “Motivasi saya saat ini adalah untuk memastikan masyarakat bawah mendapatkan hak mereka,” kata Aswan.
Aspirasi dan Tanggung Jawab
Dengan terpilihnya Aswan sebagai anggota DPRD, ia menyatakan komitmennya untuk memperjuangkan aspirasi masyarakat, terutama dari kalangan bawah. “Saya tidak akan lupa teman-teman sopir truk saya. Saya akan memperjuangkan aspirasi mereka, terutama terkait kelangkaan BBM,” tambahnya.
Aswan ingin memastikan bahwa suara masyarakat terdengar di legislatif. Ia bertekad untuk mengevaluasi berbagai hal yang tidak tersentuh oleh bantuan yang seharusnya layak mereka dapatkan. “Banyak hal yang perlu diperbaiki dalam sistem ini, dan saya akan berusaha untuk menjadi jembatan antara masyarakat dan pemerintah,” tegasnya.
Profil dan Kekayaan
Aswan Syafiudin memiliki total kekayaan sekitar Rp100 juta, yang dilaporkan dalam Laporan Harta Kekayaan Pejabat Negara (LHKPN) pada 18 Juni 2024. Rincian kekayaannya mencakup tanah dan bangunan senilai Rp40 juta, alat transportasi senilai Rp15 juta, serta harta bergerak lainnya senilai Rp40 juta. Ini menunjukkan bahwa meskipun berasal dari latar belakang sederhana, ia memiliki komitmen untuk transparansi dan akuntabilitas sebagai seorang pejabat publik.
Harapan untuk Masa Depan
Kisah Aswan Syafiudin bukan hanya tentang perjalanan seorang sopir truk yang menjadi anggota DPRD. Ini adalah cerita tentang harapan dan ketekunan. Aswan mewakili suara masyarakat yang sering terabaikan dan ingin memastikan bahwa mereka mendapatkan hak mereka.
Sebagai anggota dewan, Aswan memiliki tanggung jawab untuk menjembatani kepentingan masyarakat dengan kebijakan pemerintah. Ia berharap dapat memberikan kontribusi positif bagi Kota Baubau dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat. phoenix288
Penutup
Kisah Aswan Syafiudin menjadi inspirasi bagi banyak orang, terutama mereka yang berasal dari latar belakang ekonomi rendah. Dengan keberanian dan tekad, siapa pun dapat mengubah nasibnya. Aswan tidak hanya menjadi anggota DPRD, tetapi juga simbol harapan bagi masyarakat Baubau bahwa suara mereka akan didengar.
Dengan perjalanan yang masih panjang di hadapannya, Aswan Syafiudin berkomitmen untuk menjadi wakil rakyat yang tidak hanya duduk di kursi DPRD, tetapi juga berjuang untuk kepentingan rakyat. Ini adalah awal dari sebuah babak baru dalam hidupnya, dan semua mata kini tertuju padanya untuk melihat bagaimana ia akan menjalankan tugasnya sebagai wakil rakyat.
