Statistik Pertandingan Indonesia vs Vietnam: Keperkasaan Vietnam

Tim Nasional Indonesia Takluk dari Vietnam di Lanjutan Piala AFF 2024: Skuad Garuda Tak Bisa Berbuat Banyak

Tim nasional Indonesia harus menelan pil pahit setelah takluk 0-1 dari Vietnam dalam laga lanjutan Grup B Piala AFF 2024 yang digelar di Viet Tri Stadium, Minggu (15/12/2024) malam WIB. Meski tampil dengan semangat juang yang tinggi, Indonesia tidak mampu berbuat banyak di hadapan Vietnam yang tampil dominan sepanjang pertandingan. Satu-satunya gol yang tercipta dalam pertandingan ini datang dari Nguyen Quang Hai pada menit ke-77, yang membawa Vietnam meraih tiga poin penuh.

Vietnam Tekan Indonesia Sejak Awal Pertandingan

Sejak sepak mula, Vietnam langsung menunjukkan dominasinya. Tim asuhan Park Hang-seo langsung melancarkan serangan-serangan berbahaya ke arah pertahanan Indonesia. Skuad Garuda yang dipimpin oleh pelatih Shin Tae-yong kesulitan untuk keluar dari tekanan tersebut. Vietnam menguasai bola dengan sangat baik, sementara Indonesia kesulitan untuk mengembangkan permainan dan hanya bisa bertahan.

Read More

Secara keseluruhan, Indonesia hanya menguasai bola sebesar 28%, sebuah angka yang sangat rendah mengingat pertandingan yang berlangsung di level kompetisi internasional seperti Piala AFF. Sebaliknya, Vietnam dengan penguasaan bola yang superior mampu mendikte jalannya pertandingan dan menguasai hampir seluruh area lapangan. Indonesia hanya sesekali melakukan serangan balik, dan itupun sering terhenti sebelum mencapai peluang yang berbahaya.

Vietnam Menciptakan Peluang Beruntun

Keunggulan penguasaan bola Vietnam tercermin dalam catatan statistik tembakan yang jauh lebih banyak. Vietnam berhasil melakukan 18 percobaan tembakan, dengan empat di antaranya mengarah tepat ke gawang Indonesia. Bahkan, satu tembakan Vietnam membentur tiang gawang, yang semakin menegaskan dominasi mereka sepanjang pertandingan.

Sementara itu, Indonesia hanya mencatatkan dua percobaan tembakan, dengan satu di antaranya mengarah ke gawang. Salah satu momen terbaik Indonesia hadir di babak kedua, ketika Victor Dethan melakukan serangan cepat dan menembus pertahanan Vietnam. Namun, peluang tersebut berhasil digagalkan oleh kiper Vietnam, yang tampil cemerlang menjaga gawangnya.

Meskipun Indonesia mencoba tampil dengan serangan balik, tekanan yang terus menerus dari Vietnam membuat pasukan Shin Tae-yong hampir tidak memiliki kesempatan untuk menciptakan peluang lebih banyak. Hal ini juga tercermin dari catatan statistik yang menunjukkan bahwa Indonesia hanya memiliki enam kali menyentuh bola di kotak penalti lawan, sedangkan Vietnam berhasil melakukan 31 sentuhan di area yang sama.

Gol Kemenangan Vietnam

Pada menit ke-77, Vietnam akhirnya berhasil memecah kebuntuan. Sebuah kemelut di depan gawang Indonesia setelah beberapa kali percobaan tembakan gagal berbuah gol, akhirnya diselesaikan dengan tembakan yang tenang oleh Nguyen Quang Hai. Gol tersebut langsung membawa Vietnam unggul 1-0 dan membuat Indonesia semakin tertekan.

Setelah gol tersebut, Vietnam semakin percaya diri dan mengendalikan jalannya pertandingan. Mereka lebih banyak menguasai bola dan tidak memberikan kesempatan bagi Indonesia untuk melakukan serangan balik yang berarti. Meski Indonesia berusaha keras untuk merespons, waktu yang tersisa tidak cukup untuk membalikkan keadaan, dan pertandingan berakhir dengan kemenangan Vietnam.

Statistik Taktis: Dominasi Vietnam di Semua Aspek

Statistik pertandingan ini menunjukkan betapa dominannya Vietnam dalam berbagai aspek permainan. Penguasaan bola yang mencapai 72% untuk Vietnam menjadi bukti nyata bahwa mereka lebih mengendalikan permainan. Selain itu, tembakan yang jauh lebih banyak dan lebih akurat juga menunjukkan betapa sulitnya Indonesia untuk membendung serangan-serangan mereka.

Namun, meskipun Indonesia kesulitan dalam menyerang, mereka masih patut diapresiasi atas kerja keras dalam bertahan. Lini pertahanan Indonesia yang dipimpin oleh Muhammad Ferrari berhasil mencatatkan 19 tekel, memenangi 46 duel, dan melakukan tujuh intersepsi, angka yang cukup impresif meskipun Indonesia kalah dalam permainan secara keseluruhan.

Sebagai perbandingan, Vietnam hanya melakukan tujuh tekel, memenangi 36 duel, dan mencatatkan lima intersepsi. Statistik ini menunjukkan bahwa meskipun Indonesia kalah dalam penguasaan bola, mereka masih memberikan perlawanan yang cukup berarti dalam aspek pertahanan.

Evaluasi Skuad Garuda: Harus Lebih Efektif dalam Serangan

Meskipun Indonesia menunjukkan ketangguhan dalam bertahan, kekalahan ini tetap menjadi pukulan bagi Timnas Indonesia yang diharapkan lebih banyak memberikan ancaman kepada gawang lawan. Pelatih Shin Tae-yong harus mengevaluasi strategi dan formasi yang diterapkan pada laga ini. Serangan balik yang menjadi andalan Indonesia diharapkan bisa lebih efektif, dan skuad Garuda perlu lebih banyak menciptakan peluang untuk bisa bersaing di level tinggi.

Kekalahan ini tentunya menjadi pelajaran berharga bagi Indonesia untuk bisa bangkit dan lebih siap menghadapi pertandingan selanjutnya. Indonesia harus meningkatkan kualitas serangan dan penguasaan bola agar bisa bersaing dengan tim-tim kuat di Piala AFF 2024.

Posisi Indonesia di Klasemen Grup B Piala AFF 2024

Kekalahan dari Vietnam mempengaruhi posisi Indonesia di klasemen sementara Grup B Piala AFF 2024. Saat ini, Indonesia berada di posisi kedua dengan empat poin dari tiga pertandingan. Vietnam, dengan kemenangan ini, menguasai puncak klasemen Grup B dengan enam poin dari dua laga yang telah mereka mainkan.

Untuk menjaga peluang lolos ke babak selanjutnya, Indonesia harus segera bangkit dan meraih kemenangan di pertandingan berikutnya. Dengan dua pertandingan tersisa, Indonesia masih memiliki peluang untuk maju ke babak knockout, tetapi mereka harus memperbaiki kualitas permainan mereka, khususnya dalam hal serangan dan penguasaan bola.

Kesimpulan: Vietnam Dominasi, Indonesia Harus Bangkit

Pertandingan antara Indonesia dan Vietnam ini menunjukkan betapa dominannya tim tuan rumah dalam penguasaan bola dan serangan. Indonesia memang tampil dengan semangat juang yang tinggi, namun mereka tak mampu mengimbangi tekanan yang diberikan oleh Vietnam. Gol tunggal Nguyen Quang Hai menjadi penentu kemenangan Vietnam yang semakin kokoh di puncak klasemen Grup B.

Timnas Indonesia harus segera mengevaluasi performa mereka dan memperbaiki kekurangan yang ada, terutama dalam hal menyerang. Dengan pertandingan selanjutnya melawan Filipina, Indonesia harus berusaha keras untuk meraih kemenangan demi menjaga peluang lolos ke babak berikutnya. phoenix288

Related posts

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *