GAMMA World MMA Championships 2024: Indonesia Raih 1 Emas dan 3 Perak di Kejuaraan Dunia MMA

Kejuaraan dunia Mixed Martial Arts (MMA) yang bergengsi, GAMMA World MMA Championships 2024, telah berakhir dengan hasil yang membanggakan bagi Indonesia. Kompetisi yang berlangsung di DEWA United Arena, Pagedangan, Banten, sejak 6 hingga 14 Desember 2024, menyajikan banyak laga sengit dan penuh aksi. Meski hanya meraih satu medali emas di kategori senior, Indonesia berhasil menunjukkan performa luar biasa dengan menambah koleksi medali dalam ajang ini.

Rangkaian Pertandingan: Dominasi Indonesia di Final

Pada hari terakhir kompetisi, empat atlet Indonesia berhasil melangkah ke final GAMMA World MMA Championships 2024. Mereka adalah Abdul Sofyan, Vallensia Fahira Hotmauli, Bayu Peni Hendrasswari, dan Puja Riyaya. Keempat atlet ini berjuang mati-matian untuk meraih medali emas, namun hanya satu yang berhasil keluar sebagai pemenang.

Bayu Peni Hendrasswari Membuat Sejarah dengan Medali Emas

Adalah Bayu Peni Hendrasswari yang mencatatkan sejarah untuk Indonesia dengan meraih medali emas di kategori Women -47,6 kg MMA. Dalam laga final yang berlangsung sengit, Peni berhasil mengalahkan Ana Cruz asal Nikaragua dengan keputusan menang mutlak (Unanimous Decision).

Bagi Peni, medali emas ini sangat berarti. Ia mengungkapkan bahwa pencapaiannya tersebut sangat berkesan karena ini adalah pertama kalinya ia mengikuti ajang kejuaraan dunia MMA. Bahkan, ia mengungkapkan bahwa perjuangan ini didedikasikan untuk anaknya yang ia tinggalkan selama berbulan-bulan demi latihan.

“Dari hati yang paling dalam, saya memang menargetkan untuk menjadi juara karena ini adalah pertama kalinya saya mengikuti ajang sebesar ini,” ungkap Peni dengan penuh rasa haru.

Perjuangan Berat Tiga Atlet Indonesia Lainnya

Sementara Peni meraih emas, tiga atlet Indonesia lainnya harus puas dengan medali perak. Abdul Sofyan yang bertarung di kategori Men -65,8 kg Striking MMA harus mengakui kekalahan dari Sairan Sagyndykov asal Kyrgyzstan. Sofyan kalah dengan keputusan juri (Unanimous Decision).

Vallensia Fahira Hotmauli, yang bertanding di kategori Women -52,2 kg Striking MMA, juga harus menyerah di tangan Veronika Zajicova dari Republik Ceko. Vallensia kalah melalui submission, sebuah kekalahan yang cukup mengejutkan mengingat ia tampil cukup solid di sepanjang kejuaraan.

Puja Riyaya yang bertarung di kategori Men -70,3 kg Striking MMA juga harus merelakan medali emas melayang ke tangan lawannya, Enzo Vincente dari Argentina. Puja kalah dengan TKO (Technical Knock Out), sebuah kekalahan yang membuat Indonesia kehilangan peluang untuk meraih lebih banyak medali emas.

Perolehan Medali Indonesia di GAMMA World MMA Championships 2024

Meskipun Indonesia hanya meraih satu medali emas di kategori senior, pencapaian tersebut tetap menggembirakan. Indonesia berhasil menyelesaikan kejuaraan dengan total 1 medali emas, 3 medali perak, dan 11 medali perunggu. Pencapaian ini menunjukkan kualitas dan potensi besar yang dimiliki oleh atlet MMA Indonesia.

Selain medali emas dari Peni, atlet junior Indonesia juga tampil mengesankan. Di kategori junior, Indonesia berhasil mengumpulkan 2 medali emas, 4 medali perak, dan 3 medali perunggu. Total keseluruhan, Indonesia meraih 3 medali emas, 7 medali perak, dan 14 medali perunggu.

Medali Perak dan Perunggu

Meskipun beberapa atlet Indonesia gagal meraih emas, mereka tetap berhasil membawa pulang medali perak dan perunggu yang sangat berharga. Berikut adalah daftar atlet Indonesia yang meraih medali di GAMMA World MMA Championships 2024:

Medali Perak:

1. Abdul Sofyan – Men -65,8 kg Striking MMA
2. Vallensia Fahira Hotmauli – Women -52,2 kg Striking MMA
3. Puja Riyaya – Men -70,3 kg Striking MMA

Medali Perunggu:

1. Toni Kristian Hutapea
2. River Oktaviano
3. Viona Amalia Adinda Putri
4. Novia Pesik
5. Aprilia Eka Putri
6. Denni Liza Prisilla Ginting
7. Antonia Bui Ola
8. Eko Roni Saputra
9. Novita Dwi Darmayanti
10. Yusuf Widiyanto
11. Yusni Nurhayati Hutasoit

Penghargaan untuk Atlet dan Penyelenggara

Keberhasilan atlet Indonesia di kejuaraan dunia ini tidak hanya mendapatkan apresiasi dari masyarakat, tetapi juga dari berbagai pihak yang terlibat dalam penyelenggaraan. Tommy Paulus Hermawan, Ketua Umum PB Pertacami dan Ketua Umum LOC GAMMA World MMA Championships 2024, menyampaikan rasa bangganya terhadap perjuangan para atlet.

“Kita harus tetap bersyukur atas perjuangan yang telah ditunjukkan para atlet kita, baik di kategori U18 maupun senior,” ujar Tommy.

Kejuaraan ini juga tidak hanya berfungsi sebagai ajang kompetisi, tetapi juga sebagai momen bersejarah bagi Indonesia sebagai tuan rumah. Alexander Engelhardt, Presiden GAMMA, memberikan penilaian positif terhadap penyelenggaraan acara ini. Ia menilai bahwa acara ini berlangsung dengan sangat baik, mulai dari sambutan yang hangat hingga atmosfer luar biasa di DEWA United Arena.

“Jika saya harus memberikan penilaian untuk acara ini, angka yang tepat adalah sepuluh,” kata Alexander Engelhardt.

Kesimpulan: Prestasi Indonesia yang Membanggakan

Meskipun hanya meraih satu medali emas, GAMMA World MMA Championships 2024 tetap menjadi ajang yang membanggakan bagi Indonesia. Atlet-atlet Indonesia menunjukkan kualitas dan semangat juang yang luar biasa, baik di kategori senior maupun junior. Dengan dukungan yang terus meningkat, Indonesia diharapkan dapat kembali bersaing di level dunia dan meraih lebih banyak prestasi di kejuaraan-kejuaraan mendatang.

Keberhasilan ini juga semakin memperkuat posisi Indonesia dalam dunia MMA internasional, serta menunjukkan bahwa Indonesia memiliki potensi besar untuk menjadi kekuatan besar dalam olahraga ini di masa depan. phoenix288